Jalur Pendakian Gunung Sumbing (Jalur Cepit)
Jalur Cepit
Gunung Sumbing terletak di wilayah temanggung dan wonosobo
dengan ketinggian 3.371 mdpl. Gunung Sumbing berhadapan langsung dengan
Gunung Sindoro yang dikenal sebagai gunung kembar. Gunung Sumbing sangat gundul
karena hutan telah berubah menjadi perkebunan penduduk. Penebangan liar
di kawasan ini pun sangat memperihatinkan. Banyak jalur yang bisa
digunakan untuk sampai di puncak diantaranya Garung, Cepit, Jambu dll
A. Transportasi
Semarang
– Ungaran – Bawen – Temanggung – Cepit . Setelah sampai di kota
temanggung maka pendaki harus mencari rumasakit Ngesti waluyo. Di
samping rumasakit akan ada sebuah jalan kecil yang menanjak sepanjang 13
Km menuju desa cepit.
B. Informasi
1. Basecamp
Di
jalur ini tidak ada basecamp. Para pendaki dapat menitipkan motor di
rumah penduduk . Sebelum melakukan pendakian sebaiknya pendaki lapor
dahulu ke rumah RT setempat
2. Registrasi
5 Ribu / orang
3. Waktu Tempuh
9 – 10 jam perjalanan
4. Mata air
Mata
air terletak di sungai yang akan dilewati sebelum sampai di pos 1 dan
sungai yang mengalir di atas pos 3. Sungai tersebut hanya terisi air
ketika musim hujan
C. Pendakian
Basecamp – Pos Pengamatan
Pendaki
akan melewati jalan aspal sekitar 90 – 120 menit untuk sampai di pos
pengamatan. Jalan yang dilalui pendaki membentang di tengah tengah
perkebunan penduduk. Sebelum sampai pos pengamatan pendaki akan melewati
sebuah bangunan kecil di kiri jalan. Sebelum sampai di pos pengamatan
pendaki akan melewati sebuah pertigaan. Ambil jalan ke arah kiri menuju
pos pengamatan. Menurut kabar yang beredar di kalangan penduduk pos
pengamatan di jaga oleh harimau siluman
Pos pengamatan - pos 1
Setelah
itu pendaki akan memasuki jalur pendaki di tengah hutan cemara. Di
tengah jalan pendaki akan bertemu dengan sungai di sebelah kanan jalan.
Pendaki dapat mengambil air di sungai tersebut ketika musim hujan.
Perjalanan ke pos 1 akan membutuhkan waktu sekitar 60 menit. Di pos 1
terdapat sebuah bangunan yang di kiri jalan yang dapat digunakan pendaki
untuk bermalam.
Pos 1 – pos 2
Jalur yang dilewati akan terus menanjak hingga ke pos 2. Keadaaan jalur yang dilalui tak jauh berbeda dengan sebelum sebelumnya. Untuk sampai di pos 2 memakan waktu sekitar 60 menit. Di pos 1 terdapat sebuah bangunan yang di kiri jalan yang dapat digunakan pendaki untuk bermalam. Jika bermalam di pos 2 pendaki akan sangsung di terjang angin karena letak pos 2 cukup terbuka.
Pos 2 – Pos 3
Jalur yang dilewati akan terus menanjak hingga ke pos 2. Keadaaan jalur yang dilalui tak jauh berbeda dengan sebelum sebelumnya. Untuk sampai di pos 2 memakan waktu sekitar 60 menit. Di pos 1 terdapat sebuah bangunan yang di kiri jalan yang dapat digunakan pendaki untuk bermalam. Jika bermalam di pos 2 pendaki akan sangsung di terjang angin karena letak pos 2 cukup terbuka.
Pos 2 – Pos 3
Menuju
pos 3 akan membutuhkan waktu sekitar 60 menit perjalanan. Di pos 3
tidak terdapat bangunan apapun. Di pos 3 jalur yang dilewati akan
membentang di padang rumput yang hijau dan indah. Bebatuan besar akan
mulai menghiasi jalur yang dilewati pendaki.
Pos 3 – Kawah Sumbing
Beberapa
langkah dari pos 3 pendaki akan menyeberangi sungai yang berisi air
ketika musim hujan. Sungai harus berada di kiri jalan sepanjang
perjalanan ke puncak sumbing. Perjalanan dari pos 3 ke puncak sangat
indah. Bisa di bilang pemandangan terbaik di antara gunung gunung jawa
tengah. Jalur akan membentang di tengah rerumputan yang hijau .
Di sebelah kanan pendaki dapat melihat gunung sindoro yang tampak gagah berdiri. Jika pendaki menengok ke belakang maka akan tampak kota temanggung yang terlihat asri. Perjalanan menuju kawah sumbing memerlukan waktu sekitar 3 – 4 jam perjalanan melalui jalan yang sangat menanjak di medan yang sangat terbuka.
Di sebelah kanan pendaki dapat melihat gunung sindoro yang tampak gagah berdiri. Jika pendaki menengok ke belakang maka akan tampak kota temanggung yang terlihat asri. Perjalanan menuju kawah sumbing memerlukan waktu sekitar 3 – 4 jam perjalanan melalui jalan yang sangat menanjak di medan yang sangat terbuka.
Kawah sumbing – Puncak Buntu
Kawah
sumbing akan terisi air ketika musim hujan. Dari kawah sumbing pendaki
dapat memanjat ke puncak buntu di sebelah kanan jalan melalui jalan
yang terjal. Jalan ke kiri akan mengantarkan anda ke kawah belerang
sumbing yang masih aktif. Di sini akan terlihat kepulan asap belerang
dengan bau yang menyengat. Biasanya para pendaki mengakhiri perjalanan
di puncak buntu ini karena jalan menuju puncak tertinggi terlalu
berbahaya.
Setelah
sampai di puncak buntu pendaki dapat melihat kawah sumbing yang sangat
mempesona. Kepulan asap belerang terlihat indah di sela tebing tebing.
Jika pendaki menengok ke sebelah kiri / barat maka pendaki akan
melihat puncak tertinggi sumbing yang di sebut puncak rajawali. Jika
ingin mendaki hingga puncak rajawali pendaki harus membawa peralatan
Climbing
3 komentar:
rekomendednya klo ngecamp di pos berapa om??
Nice broo .
Mampir yaa ..
http://diseberangruangan.blogspot.com/
informatif nih blognya.. btw, punya nomor cp atau kepala desa Cepit gak? makasih sebelumnya nih gan
Posting Komentar